Kombinasi linkomisin dan spektinomisin bekerja secara aditif dan dalam beberapa kasus bersifat sinergis. Spektinomisin terutama bekerja melawan Mycoplasma spp. dan bakteri Gram-negatif seperti E. coli, Pasteurella, dan Salmonella spp. Linkomisin terutama bekerja melawan Mycoplasma spp., Treponema spp., Campylobacter spp., dan bakteri Gram-positif seperti Staphylococcus, Streptococcus, Corynebacterium spp., dan Erysipelothrix rhusiopathiae. Resistensi silang linkomisin dengan makrolida dapat terjadi.

Komposisi

Mengandung per gram bubuk:

Spektinomisin basis 100 mg.

Lincomycin base 50 mg.

Indikasi

Infeksi saluran pencernaan dan pernapasan yang disebabkan oleh mikroorganisme yang sensitif terhadap spektinomisin dan linkomisin, seperti Campylobacter, E. coli, Mycoplasma, Salmonella, Staphylococcus, Streptococcus dan Treponema spp. pada unggas dan babi, terutama

Unggas: Pencegahan dan pengobatan penyakit pernapasan kronis (CRD) yang terkait dengan infeksi mikoplasma dan koliform pada unggas yang sedang tumbuh yang rentan terhadap aksi kombinasi antibiotik.

Babi: Pengobatan enteritis yang disebabkan oleh Lawsonia intracellularis (ileitis).

Kontra indikasi

Jangan digunakan pada unggas yang menghasilkan telur untuk konsumsi manusia. Jangan digunakan pada kuda, hewan pemamah biak, marmut, dan kelinci. Jangan digunakan pada hewan yang diketahui hipersensitif terhadap bahan aktif. Jangan diberikan bersamaan dengan penisilin, sefalosporin, kuinolon, dan/atau sikloserin. Jangan diberikan pada hewan dengan gangguan fungsi ginjal berat.

Efek samping

Reaksi hipersensitivitas.

Dosis

Untuk pemberian oral:

Unggas: 150 g per 200 liter air minum selama 5 – 7 hari.

Babi: 150 g per 1500 liter air minum selama 7 hari.

Catatan: Jangan gunakan pada unggas yang menghasilkan telur untuk konsumsi manusia.

Peringatan

Jauhkan dari jangkauan anak-anak.